Mengenal MySQL
mysqlDari Wikipedia bahasa Indonesia, MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL (bahasa Inggris: database management system) atau DBMS yang multithread, multi-user, dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL AB membuat MySQL tersedia sebagai perangkat lunak gratis dibawah lisensi GNU General Public License (GPL), tetapi mereka juga menjual dibawah lisensi komersial untuk kasus-kasus dimana penggunaannya tidak cocok dengan penggunaan GPL.
MySQL merupakan implementasi dari sistem manajemen basisdata relasional (RDBMS) yang didistribusikan secara gratis dibawah lisensi GPL (General Public License). Setiap pengguna dapat secara bebas menggunakan MySQL, namun dengan batasan perangkat lunak tersebut tidak boleh dijadikan produk turunan yang bersifat komersial.
MySQL dapat dikatakan unggul dalam hal unjuk kerja dibandingkan perangkat lunak peladen basisdata kompetitor lainnya. Namun demikian pada modus non-transaksional tidak ada jaminan atas reliabilitas terhadap data yang tersimpan, karenanya modus non-transaksional hanya cocok untuk jenis aplikasi yang tidak membutuhkan reliabilitas data seperti aplikasi blogging berbasis web (wordpress), CMS Joomla, dan sejenisnya.
MySQL memiliki beberapa keistimewaan, antara lain :
  • Portabilitas. MySQL dapat berjalan stabil pada berbagai sistem operasi seperti Windows, Linux, FreeBSD, Mac Os X Server, Solaris, Amiga, dan masih banyak lagi.
  • Perangkat lunak sumber terbuka. MySQL didistribusikan sebagai perangkat lunak sumber terbuka, dibawah lisensi GPL sehingga dapat digunakan secara gratis.
  • Multi-user. MySQL dapat digunakan oleh beberapa pengguna dalam waktu yang bersamaan tanpa mengalami masalah atau konflik.
  • 'Performance tuning', MySQL memiliki kecepatan yang menakjubkan dalam menangani query sederhana, dengan kata lain dapat memproses lebih banyak SQL per satuan waktu.
  • Ragam tipe data. MySQL memiliki ragam tipe data yang sangat kaya, seperti signed / unsigned integer, float, double, char, text, date, timestamp, dan lain-lain.
  • Perintah dan Fungsi. MySQL memiliki operator dan fungsi secara penuh yang mendukung perintah Select dan Where dalam perintah (query).
  • Keamanan. MySQL memiliki beberapa lapisan keamanan seperti level subnetmask, nama host, dan izin akses user dengan sistem perizinan yang mendetail serta sandi terenkripsi.
  • Skalabilitas dan Pembatasan. MySQL mampu menangani basis data dalam skala besar, dengan jumlah rekaman (records) lebih dari 50 juta dan 60 ribu tabel serta 5 milyar baris. Selain itu batas indeks yang dapat ditampung mencapai 32 indeks pada tiap tabelnya.
  • Konektivitas. MySQL dapat melakukan koneksi dengan klien menggunakan protokol TCP/IP, Unix soket (UNIX), atau Named Pipes (NT).
  • Lokalisasi. MySQL dapat mendeteksi pesan kesalahan pada klien dengan menggunakan lebih dari dua puluh bahasa. Meski pun demikian, bahasa Indonesia belum termasuk di dalamnya.
  • Antar Muka. MySQL memiliki antar muka (interface) terhadap berbagai aplikasi dan bahasa pemrograman dengan menggunakan fungsi API (Application Programming Interface).
  • Klien dan Peralatan. MySQL dilengkapi dengan berbagai peralatan (tool)yang dapat digunakan untuk administrasi basis data, dan pada setiap peralatan yang ada disertakan petunjuk online.
  • Struktur tabel. MySQL memiliki struktur tabel yang lebih fleksibel dalam menangani ALTER TABLE, dibandingkan basis data lainnya semacam PostgreSQL ataupun Oracle.
Membuat Database baru
Sebuah database diperlukan jika kita ingin mempublikasikan sebuah website dengan menginstalnya secara manual atau mengimport sebuah database yang telah ada ke dalam sebuah webhosting. Jika kita mempunyai webhosting baru dan ingin membuat datbase baru melalui control panel maka caranya sangat mudah, silakan anda praktekan melalui tutorial singkat berikut...
Jika anda sudah login ke cpanel, anda dapat mengakses halaman MySQL management dengan mengeklik tombol MySQL Databases seperti gambar berikut:
01.pilih_mysql
Selanjutnya masukan nama database dan klik tombol Create Database:
Namadb
Jika database baru terbentuk, selanjutnya anda perlu memasukan username untuk database anda. Masukan nama yang dikehendaki dan passwordnya.
Tambah User

Selanjutnya pilih privilage (Hak Kases di database) dari username yang ada dengan mengeklik username di list dan pilih All Privileges supaya kita memiliki hak seluruh akses.
Pilih User
Pilih All Privilages
Setelah semua berjalan normal, masukan username anda ke dalam database yang terbentuk. Ini diperlukan karena biasanya dalam phpMyAdmin terdapat beberapa database yang berbeda. Pilihlah yang sesuai dengan konfigurasi situs anda. Ingat nama database, username dan password yang telah dibuat. Jika anda menginstal Joomla, maka data ini yang harus dimasukan di configuration.php.
User to DB
Import dan Eksport Database
Jika anda memerlukan import database atau mengeksportnya untuk keperluan backup. Cukup klik PHPMyAdmin pada Tab Databases seperti gambar 1 di atas. Kemudian pilih database dan klik Export atau Import tergantung keinginan.
  • Jika pilih Export ---> Klik SQL ---> Tick Save as file ---> Pilih nama ---> Go.
  • Jika pilih Import ---> Klik Browse ----> Pilih SQL file ----> Go.
sumber : agussuwasono.com

0 komentar:

Posting Komentar

 
Top